Dalam kesempatan yang ceria ini marilah kita bersama-sama memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah swt., atas limpahan rahmat-Nya, sehingga kita bisa bertemu lagi dalam postinga yang kebeberapa kalinya tanpa ada halangan suatu apapun. Mudah-mudahan kegiatan semacam ini bisa membawa manfaat bagi kita semua. Amin.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan nabi besar Muhammad saw., karena beliaulah yang menerangi denga ajaran islam, sehingga kita bisa memilih jalan yang benar dan jalan yang sesat. Mudah-mudahan kita termasuk umat beliau saw. Yang setia kepadanya
Di dalam yang sunyi tidak ada suatupun suara yang kita dengar, karena manusi sama lelap dalam tidurnya.walaupun malam itu sunyi senyap akan tetapi disebut indah, karena dengan munajat kepada Allah swt. Dengan mebiasakan bangun malam perlu salat lail, maka seseorang akan mendapatkan tempat yang terpuji di sisi Allah swt. Dan memang bangun salat malam itu amat berat sekali, tetapi bila sudah menjadi kebiasaan maka bisa dibilang ringan. Jadi tiada malam yang begituh indah, kecuali munajad kepada Allah swt.
Berkaitan dengan hal tersebut, maka nabi saw, bersabda:
إلَهِيَا لاَيطِيْبُ اللَّيْلُ إلاَ بِمُنَا حَا تِكَ،وَلاَيَطِيْبُ النَّهَا رُإلاَّ بِطَا عتِكَ وَلاَتَطِبُ الدُّ نْيا إلاَّ بِذِ كْرِكَ،ولاَتَطِيْبُ ألاخِــرَةُ إلاَّ بِعَفْوِكَ وَلاَتَطِيْبُ احَبنَّةُ إلاَّبِرُؤ يَتِكَ
Artinya:
Oh Tuhanku, tiada indah suatu malam, kecuali dengan bermunajad kepadaMu, tiada indah suatu siang, kecuali berbuat taat kepada-Mu, tiada indah dunia ini, kecuali dengan menyebut-Mu, tiada indah akhirat kecuali bersama ampunan-Mu, dan tiada indah surga melainkan melihat wajah-Mu.
Malam disebut indah, bila digunakan untuk bermunajad kepada Allah swt. Siang hari nampak indah, bila selalu taat kepada Allah, akhirat dirasa indah, bila mendapat amounan-Nya. Demikian juga di Surga tersa lebih indah, bila dengan melihat Allah swt.
Adapun tentang keindahan kehidupan dunia, maka secara jelas kita simak sabda Nabi saw. Yang berbunyi:
إنَ لدُّ نْيَا مَلْعُوْ نَةُ، مَلْعُوْ نُ مَا فِيهَا إلاَّذِكْرَللهِ وَمَا وَالاَهُ،وَعَا لمًَا وَمَُتَعَلمًَا
Artinya:
Sesungguhnya dunia itu terlaknat, dan terlaknat pula seluruh isinya, kecuali perbuatan mengingat/zikir Allah dan yang sepadan dengannya. (yaitu): orang alim dan orang belajar.
Kiranya sampai disini, dan mohon maaf atas segala penulisan yang salah atau juga kata-kata yang kurang tepat semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca.Amin.
Terimakasi, Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.